Title
: The Eternal Jewel
Author
: Someone
Genre
: Fantasy,family,romance
Cast(s)
: Super Junior member (13+2),SHINee member,Park Hyesoo,Kim Eunwoo,Kim Haena,Lee
Michan,Lee Hyochan,Han Minra,Shin Yunhee,Lee Yongsang
Length
: Series
Note
: Only Author POV
Enjoy
the story~
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
“Bagaimana keadaan namja itu
Eunwoo-ya ?” tanya Jungsoo seraya melangkah menghampiri Eunwoo yang masih sibuk
berkutat dengan berbagai peralatan medis bersama Minra.
“Dia masih belum sadarkan diri
oppa.Mungkin ini karena luka serius yang ia dapatkan di bagian kepalanya.”
jawab Eunwoo tanpa mengalihkan perhatiaannya dari pekerjaannya.
Jungsoo menghela nafas
berat.Kemudian ia menempatkan dirinya untuk duduk di salah satu kursi yang
terdapat di dalam kamar tersebut.Dengan sabar ia menunggu sampai Eunwoo dan
Minra menyelesaikan pekerjaan mereka.
“Oppa,bagaimana dengan Hyesoo ?
Apakah kau akan memberitahukan hal ini kepadanya ?” tanya Eunwoo seraya
menempatkan dirinya untuk duduk di samping Jungsoo setelah ia selesai dengan
pekerjaannya.
Jungsoo kembali menghela nafas berat
sebelum ia menjawab pertanyaan Eunwoo. “Aku tidak mungkin memberitahu Hyesoo
kalau anjing kecil yang ia temukan tadi bukanlah siluman biasa.”
Cklek
Pintu kamar tiba-tiba saja terbuka
dan munculah sosok seorang Kim Youngwoon dengan wajahnya yang terlihat
lelah.Jungsoo dan Eunwoo tertawa pelan melihat wajah lelah Youngwoon yang baru
saja ditugaskan untuk memaksa Hyesoo agar ia segera beristirahat.
“Hyung,apa kau yakin kalau namja itu
benar-benar keturunan terakhir dari Golden Fox yang selama ini dicari-cari ?”
tanya Youngwoon setelah ia menempatkan dirinya untuk bergabung bersama Jungsoo
dan Eunwoo.
“Ne.Aku sangat yakin
Youngwoon-ah.Tanda di lengan kananya itulah yang membuatku yakin bahwa ia
benar-benar seorang keturunan terakhir Golden Fox.” jawab Jungsoo dengan senyum
kecilnya.
Youngwoon mengalihkan pandangannya
ke arah namja berambut blonde yang belum sadarkan dirinya sedari tadi.Matanya
bergerak lincah menelusuri setiap inchi tubuh namja tersebut untuk mencari
sebuah tanda yang dimaksud oleh Jungsoo.
“Kau benar hyung.Sepertinya dia
memang benar-benar seorang keturunan Golden Fox.” gumam Youngwoon tanpa
mengalihkan pandangannya dari sebuah tanda yang terdapat di lengan kanan namja
tersebut.
“Lalu apa rencanamu selanjutnya oppa
?” tanya Eunwoo dengan rasa penasaran yang begitu besar di dalam dirinya.Sama
halnya dengan Youngwoon.
Jungsoo melebarkan senyumannya. “Aku
akan menjadikannya sebagai peliharaan Hyesoo.Dan aku juga akan menugaskannya
untuk melindungi Hyesoo.”
Youngwoon dan Eunwoo hanya mampu
terdiam dengan ekspresi terkejut mereka.Mereka tak pernah menyangka kalau
seorang keturunan Golden Fox yang selalu diincar hanya akan dijadikan seorang
peliharaan sekaligus pelindung untuk Hyesoo.
“Mwo ? Kenapa kalian menatapku
seperti itu ?” tanya Jungsoo yang menyadari tatapan aneh yang diberikan oleh
Youngwoon dan Eunwoo.
“Hyung,apa kau serius dengan
rencanamu itu ? Apa kau tak berniat memberikan posisi lain yang lebih
menguntungkan untuk namja itu ?” Youngwoon balik bertanya kepada Jungsoo.
“Melindungi Eunwoo bukanlah hal
mudah Youngwoon-ah.Selain karena tubuh Hyesoo yang lemah dan rentan terhadap
penyakit,Hyesoo tak dapat mengubah wujudnya menjadi seekor serigala putih
seperti kita.” jawab Jungsoo yang diikuti dengan helaan nafas beratnya.
Youngwoon menganggukan kepalanya
mendengar kalimat Jungsoo.Keadaan Hyesoo yang berbeda dari siluman serigala
putih lainnya membuat seluruh anggota keluarga kerajaan White Wolf selalu
dihantui khawatir akan keselamatan Hyesoo.Karena hanya Hyesoo yang sama sekali
tak memiliki kekuatan untuk melindungi dirinya sendiri.
“Ugh…” keheningan yang sempat
tercipta di kamar tersebut dipecahkan oleh sebuah erangan yang lolos dari mulut
namja berambut blonde tersebut.Jungsoo,Youngwoon,dan Eunwoo segera bangkit dari
duduk mereka dan melangkah menghampiri namja berambut blonde tersebut.
Perlahan namja tersebut membuka
kedua matanya.Ia mengerja-ngerjapkan kedua matanya sejenak untuk membiasakan
kedua matanya dengan cahaya lilin yang menyinari kamar tersebut.Dan begitu ia
melihat sosok tiga anggota keluarga Kerajaan White Wolf yang berada di
sekitarnya,kedua matanya langsung terbuka dengan sempurna.
“Ke-kenapa aku bisa berada di—Ugh—“
namja itu mengaduh kesakitan karena rasa sakit yang ia rasakan ketika ia
mencoba untuk bangkit dari posisi tidurnya.
“Lebih baik kau jangan banyak
bergerak dulu namja asing.Lihatlah luka di sekujur tubuhmu itu ! Kau akan mati
dalam hitungan detik kalau kau memaksakan dirimu untuk banyak bergerak !” ujar
Eunwoo yang diikuti dengan anggukan setuju dari Jungsoo dan Youngwoon.
“Mi-mianhaeyo.” gumam namja tersebut
dengan suara lirihnya yang hampir tidak terdengar.
Jungsoo mengukir senyum ramahnya dan
duduk di sisi ranjang.Dilihatnya kedua mata berwarna kebiruan milik namja
tersebut yang menyiratkan ketakutan. “Kau tak perlu setegang itu.Tenang
saja,kami tidak akan memangsamu.”
Namja itu hanya menganggukan
kepalanya tanpa berani mengeluarkan sepatah kata pun untuk membalas ucapan
Jungsoo.Ia tak memiliki keberanian yang cukup banyak untuk membalas ucapan sang
pemimpin Kerajaan White Wolf tersebut.
“Boleh kami tahu siapa namamu ?” tanya
Jungsoo dengan senyum ramahnya yang tak kunjung memudar.
Mau tak mau namja itu membalas
senyum Jungsoo dengan senyum canggungnya.Rasa takutnya seakan berkurang setelah
ia melihat senyuman ramah milik Jungsoo. “Lee Sungmin
im-imnida.Ba-bangapseumnida.”
“Bangapseumnida Sungmin-ssi.Apakah
kami perlu memperkenalkan diri kami masing-masing ?” tanya Jungsoo yang hanya
dijawab dengan gelengan kepala oleh Sungmin.
“Baiklah,kalau begitu aku tak akan
mengulur-ngulur waktu lagi.Aku punya satu permintaan untukmu Sungmin-ssi,dan
kuharap kau mau memenuhi permintaanku ini.” Sungmin hanya mampu terdiam setelah
mendengar perkataan bernada tegas yang baru saja diucapkan oleh Jungsoo.
Hening.Tak ada sepatah kata pun yang
meluncur dari mulut keempat orang tersebut.Youngwoon,Eunwoo,dan Sungmin diam
seribu bahasa selama mereka menunggu Jungsoo kembali berbicara.
Jungsoo berdeham kecil sebelum ia
menyampaikan permintaannya.“Aku ingin mengajakmu untuk bergabung dengan anggota
Kerajaan White Wolf.Dan aku ingin kau menjadi seorang penlindung untuk salah
satu yeodongsaengku.Apa kau mau memenuhi permintaanku ini ?”
Sungmin tersentak kaget mendengar
permintaan Jungsoo yang memintanya untuk bergabung dengan anggota Kerajaan
White Wolf.Tidak pernah disangkanya kalau ia akan diajak untuk bergabung oleh
sang pemimpin kerajaan itu sendiri.Permintaan Jungsoo membuat berbagai
pertanyaan terus bermunculan di benaknya.
“Bagaimana ?” Jungsoo kembali
bertanya.
Sungmin segera tersadar dari lamunan
singkatnya.Ia terdiam selama beberapa saat sampai akhirnya sebuah pertanyaan
meluncur dari mulutnya.“Ke-kenapa kau menginginkanku untuk melindungi salah
satu ye-yeodongsaengmu ? Bukankah ke-kerajaan ini mempunyai seorang pengawal
kerajaan ?”
Jungsoo tak langsung menjawab
pertanyaan Sungmin.Senyuman ramahnya kini tergantikan oleh senyuman getir yang
baru saja terukir di wajahnya yang menyiratkan kesedihan.Beberapa saat kemudian
barulah ia membuka suara untuk menjawab pertanyaan Sungmin.
“Aku hanya ingin memastikan agar
yeodongsaengku itu selalu terlindungi dengan baik Sungmin-ssi.Aku
mengkhawatirkan keselamatannya yang terancam oleh keberadaan anggota keluarga
kerajaan Black Wolf yang mengincarnya.” jawab Jungsoo dengan senyum getir yang
masih terukir di wajahnya.
Jawaban yang diberikan oleh Jungsoo
membuat Sungmin kembali terdiam.Keadaan menjadi hening untuk beberapa saat
sampai Sungmin kembali bersuara untuk mengutarakan keputusannya. “Ak-aku akan
memenuhi permintaanmu i-itu.”
Senyuman lebar segera menggantikan
senyuman getir Jungsoo.Jawaban Sungmin membuatnya dapat menghela nafas
lega.“Gamsahamnida Sungmin-ssi.”
“Selamat datang di Kerajaan White
Wolf Sungmin-ssi.” seru Youngwoon dengan senyuman lebar yang juga terukir di
wajahnya.
“Semoga kau betah berada di istana
ini bersama kami Sungmin-ssi.” Eunwoo menimpali ucapan Youngwoon dengan nada
riangnya.
Sungmin tersenyum canggung.Sedikit
perasaan senang terbesit di hatinya karena perlakuan ramah yang diberikan oleh
Jungsoo,Youngwoon,dan Eunwoo.
“Mulai saat ini kau adalah bagian
dari keluarga Kerajaan White Wolf,Lee Sungmin.”
***
Cat Village
“Ya ! Bisakah kau duduk huh ?” seru
Key yang mulai merasa bosan melihat Hyochan yang sedari tadi berjalan kesana
kemari dengan gelisah.
Hyochan menghentikan langkahnya dan
menatap Key dengan tatapan kesalnya.“Diamlah Key ! Seharusnya kau membantuku
mencari Michan eonni,bukannya hanya duduk di sana dan menggertakku !”
“Ish,kau ini terlalu berlebihan
Hyo-ya.Michan noona pasti akan segera kembali seperti biasanya ! Jadi duduklah
di sini dengan tenang.” balas Key seraya menepuk-nepuk tempat kosong di
sampingnya.
“Bagaimanapun juga aku mencemaskan
Michan eonni,Key ! Tidak biasanya Michan eonni pergi sampai selarut
ini.Seharusnya Michan eonni sampai di rumah beberapa jam yang lalu.Atau
jangan-jangan Michan eonni diserang Jungsoo oppa ? ANDWAEEE !!!” seru Hyochan
histeris dengan perasaan panik yang menyelimutinya.
“Kau ini berisik sekali Hyo-ya.”
celetuk Onew yang merasa terganggu dengan suara keras milik Hyochan yang
memekakan telinganya.Key mengangguk setuju mendengar kalimat Onew.
“Kau benar hyung.Dia ini memang
terlalu berisik.” sahut Key.
Hyochan tak berniat membalas
perkataan Onew dan Key.Hanya gerutuan kesal yang terus terlontar dari
mulutnya.Perasaan cemas membuatnya tak berminat untuk membalas setiap perkataan
Onew dan Key yang terus mengomelinya.
Cklek
Suara pintu yang terbuka merenggut
perhatian Hyochan.Senyuman lebar segera tersungging di wajahnya begitu ia
melihat sosok Michan yang baru saja melangkah masuk ke dalam rumahnya.“Michan
eonni ! Akhirnya kau pulang !”
Michan hanya tersenyum tipis selama
beberapa detik.Selanjutnya ia kembali memasang ekspresi dinginnya yang jarang
terlihat. “Di mana Jonghyun ?”
“Eoh,Jong-jonghyun oppa sedang
keluar bersama dengan Taemin,eonni.Waeyo ?” kata Hyochan yang baru saja
tersadar dari lamunan singkatnya.Michan menyeringai licik mendengar jawaban
dari Hyochan.
“Wa-waeyo eonni ?” Hyochan kembali
bertanya dengan rasa takut yang mulai menghantuinya.Seringai licik milik Michan
mampu membuat tubuhnya menegang.
“Ah,aku hanya ingin meminjam
barangnya.Kalau begitu aku akan mengambilnya sendiri.” ujar Michan.Kemudian ia
melangkah pergi menuju kamar Jonghyun,meninggalkan beribu pertanyaan di benak Hyochan,Key,dan
Onew.
“Ish,kenapa Michan noona bersikap
aneh seperti itu ?” gumam Key dengan tatapan anehnya yang tertuju ke arah
Michan yang baru saja menghilang di balik pintu.
“Molla.” sahut Onew yang juga merasa
aneh dengan sikap Michan.
Jonghyun’s room
Dengan berhati-hati,Michan
melangkahkan kakinya menuju sebuah lemari kayu berukuran kecil yang terletak
tepat di sebelah ranjang milik Jonghyun.Seringai liciknya yang tak kunjung
menghilang seolah menggambarkan sebuah rencana licik yang tersusun dengan rapi
di benaknya.
“Got it !” gumamnya dengan penuh
kepuasan setelah ia menemukan sebuah botol kecil yang berisikan carian berwarna
hitam pekat di dalam lemari kecil tersebut.
Kemudian ia memoles kuku-kuku
panjangnya dengan cairan berwarna hitam pekat tersebut.Setelah selesai memoles
kuku-kukunya,ia kembali menyeringai licik.Ditatapnya kesepuluh kukunya dengan
tatapan puas.
“Well,rencanaku ini pasti akan
berhasil.Tunggu aku Park Hyesoo.”
***
White Wolf Castle – Hyesoo’s room
Hyesoo bergerak gelisah di atas
ranjangnya.Keringat dingin mulai berjatuhan membasahi wajahnya.Kedua matanya
masih tertutup dengan rapatnya.Sepertinya Hyesoo kembali mendapatkan sebuah
mimpi buruk di dalam tidurnya malam ini.
Dalam mimpinya ia melihat sesosok
yeoja yang sangat ia kenal.Seorang yeoja asing yang telah ia anggap sebagai
salah satu eonni nya sendiri,Lee Michan.Kali ini ia tidak melihat wajah ramah
milik yeoja itu,melainkan seraut wajah dingin dan menyeramkan yang belum pernah
ia lihat sama sekali.
“Andwae…” desisnya ketakutan saat ia
melihat kuku-kuku tajam milik Michan yang hendak mncabik-cabik kulit mulusnya
di dalam mimpinya.
Tep
Kedua mata Hyesoo langsung terbuka
dengan sempurna begitu ia mendengar derap langkah seseorang di dalam
kamarnya.Perasaan takut mulai menyerangnya.Ia takut jika mimpi buruknya tadi
akan terealisasikan.Sama seperti mimpi buruknya yang selalu terwujud selama
ini.
Tep tep tep
Suara langkah kaki seseorang kembali
terdengar.Hyesoo hanya mampu menyembunyikan seluruh tubuhnya di balik selimut
tebalnya dengan harapan jika orang yang baru saja masuk ke kamarnya adalah
Kyuhyun,sang pengawal istana yang sering keluar-masuk suatu ruangan dengan
seenaknya.
Tep
Keadaan kamar Hyesoo menjadi hening
setelah derap langkah terakhir terdengar.Beberapa saat kemudian kedua tangan
milik seseorang menyibakan selimut Hyesoo dengan kasar dan membuangnya ke
sambarang tempat.Hyesoo tersentak kaget begitu ia merasakan tangan dingin milik
seseorang yang menyentuh kulit wajahnya.
“Park Hyesoo…” panggil orang
tersebut dengan suara khasnya yang terdengar familiar bagi Hyesoo.Hyesoo pun
membuka kedua matanya setelah ia mendengar suara milik seseorang yang sangat ia
kenali.
Kedua mata Hyesoo melebar begitu ia
melihat sosok seorang yeoja yang baru saja masuk ke dalam alam mimpinya,Lee
Michan.“Mi-michan eonni ?”
Michana yang dapat menangkap nada
ketakutan milik Hyesoo menyeringai licik.Kemudian ia menunjukan kuku-kuku
tajamnya yang terlihat berkilau karena terkena pantulan sinar rembulan yang
menembus masuk.Hyesoo terperanjat melihat keadaan saat ini yang terlihat sama
persis dengan mimpi buruknya tadi.
“ANDWAEEEE !!!”
TBC
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Tidak ada komentar:
Posting Komentar